Bahasa Melayu, peradaban tinggi dan penyatuan bangsa
“Bahasa Jiwa Bangsa” merupakan satu kata hikmah yang tepat bagi menggambarkan kedudukan bahasa dalam hubungannya dengan kekuatan sesebuah bangsa atau negara. Malah lebih luas dari itu, bahasa bagi seseorang adalah cerminan alam yang ada di sekelilingnya sebagaimana yang diungkapkan oleh Ludwig Wittgenstein, “the limits of my language are the limits of my world.” Bahasa adalah …